NEGARA - #infopas_runa Masih dalam rangkaian peringatan Hari Bhaki Pemasyarakatan (HBP) Ke-60 yang bertemakan ‘Pemasyarakatan Pasti Berdampak’, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Negara melaksanakan kegiatan Ziarah Makam dan Upacara Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kesatria Kusuma Mandala Jembrana pada Kamis (25/04).

Kegiatan dipimpin langsung oelh Lilik Subagiyono selaku Kepala Rutan Negara dengan diikuti oleh seluruh staf dan juga Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Rutan Negara. Kegiatan diawali dengan penghormatan kepada arwah makam pahlawan serta mengheningkan cipta atas jasa para pahlawan yang telah gugur dalam mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.

Kalapas Rutan Negara menyebutkan bahwa kegiatan ini upacara dan ziarah tabur bung aini merupakan salah satu perwujudan rasa hormat serta penghargaan setinggi-tingginya kepada para Pahlawan yang telah berjuang dengan segenap jiwa dan raganya untuk merebut kemerdekaan Republik Indonesia dari tangan para penjajah. “Mudah mudahan kegiatan ini dapat menjadi momen refleksi diri bagi kita semua dalam pelaksanaan tugas sehari hari,” ucapnya.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan peletakan karangan bunga pada tugu makam pahlawan dan kegiatan diakhiri dengan ziarah tabur bunga di makam pahlawan.

NEGARA - #infopas_runa Bertempat di Aula Garuda Wisnu Kencana Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Negara, Karutan Negara beserta jajaran ikuti kegiatan “Ikrar Setia NKRI bagi Narapidana Tindak Pidana Terorisme Serentak di Seluruh Indonesia” yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 dengan tema ‘Pemasyarakatan Pasti Berdampak’ sekaligus optimalisasi program pembinaan narapidana terorisme.

Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid terpusat pada Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur yang diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Sebanyak 72 narapidana terorisme dari 9 Lapas yang terdiri dari 48 orang dari Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur, 10 orang dari Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur, 5 orang dari Lapas Khusus Kelas II B Sentul, 3 orang dari Lapas Kelas IIA Karawang, 2 orang dari Lapas Kelas I Tangerang, 1 orang dari Lapas Kelas IIA Kuningan, 1 orang dari Lapas Khusus Pasir Putih Nusakambangan, serta 1 orang dari Lapas Perempuan Kelas IIA Semarang menyatakan Ikras Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan disaksikan oleh Inspektur Jenderal Kemenkumham, sekaligus Plt. Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga.

Dalam sambutannya Reynhard menyebutkan bahwa dengan pernyataan Ikrar Setia kepada NKRI ini berarti warga binaan tersebut siap untuk mencintai dan menjaga NKRI serta menghargai perbedaan yang ada dan memahami bahwa Pancasila merupakan bukan hanya berkedudukan sebagai Dasar Negara saja, tetapi juga sebagai Ideologi Nasional, Pandangan Hidup dan alat Pemersatu Bangsa.

Setelah pembacaan Ikrar Setia kepada NKRI, ke-72 napi tersebut melakukan hormat dan mencium bendera Merah Putih serta menandatangani surat pernyataan Ikrar NKRI.

NEGARA - #infopas_runa Salah satu Petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Negara, Satria Abdi Negara, berhasil sabet Juara III Kategori Kelas Profesi Hukum (Kumite Perorangan Putra -45 Tahun) dalam Kejuaraan Karate Terbuka “Gendo Law Office Open Karate Championship 2024” yang bertemakan Ksatria Mahayu Hayuning Rat (Seorang Ksatria Wajib Membela Kemuliaan) pada Minggu (22/04). Kegiatan yang dilaksanakan di Gor Lilia Buana Denpasar ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memacu prestasi atlet-atlet karateka di kancah Nasional maupun Internasional, sehingga terjadi peningkatan ke arah yang lebih baik.

Lilik Subagiyono selaku Kepala Rutan Negara menyebutkan bahwa semoga apa yang diraih oleh Satria dapat menjadi contoh pegawai-pegawai lainnya. “Saya berharap apa yang diraih oleh Satria ini memberi inspirasi kepada pegawai lainnya sehingga lahir talenta-talenta yang dapat mengharumkan nama baik UPT, Kementerian, hingga nama Indonesia nantinya,” ungkapnya.

Satria merasa bangga dan terharu dirinya dapat mengharumkan nama Rutan Negara. “Saya berterima kasih kepada Rutan Negara yang selalu mendukung para petugasnya dalam mengasah minat dan bakat yang dimiliki,” ucap Satria.

NEGARA - #infopas_runa Rutan Kelas IIB Negara telah menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan massal kepada Pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Jumat, 19 April 2024. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pemasyarakatan Sehat dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 tahun 2024 yang dilaksanakan serentak di seluruh Lapas/Rutan/LPKA se-Indonesia. Dalam pelaksanaannya, Rutan Kelas IIB Negara bekerja sama dengan Puskesmas I Negara.

Kegiatan diawali dengan senam bersama pukul 08.00 Wita, kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan oleh dr. Putu Sukma Fajar selaku dokter umum Puskesmas I Negara dengan didampingi oleh 3 orang tenaga kesehatan lainnya dari Puskesmas I Negara bersama 3 orang perawat Rutan. Pemeriksaan kesehatan ini meliputi pemeriksaan antropometri, tanda-tanda vital dan pengecekan gula darah. Bagi pegawai maupun WBP yang memiliki keluhan terhadap kesehatannya atau ditemukan terdapat kondisi yang kurang baik, diberikan terapi obat-obatan oleh dokter pemeriksa. “Terima kasih kepada petugas kesehatan Rutan Negara dan khususnya kepada Tim Medis Puskesmas I Negara karena telah membantu dalam penyelenggaraan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan massal ini.

Kegiatan ini sebelumnya telah rutin kami laksanakan setiap bulannya terhadap WBP yang sakit, namun kali ini kami laksanakan secara massal kepada pegawai dan WBP yang sehat maupun yang sakit untuk memantau kondisi kesehatan dan deteksi dini potensi masalah kesehatan. Ini adalah bentuk kepedulian dan komitmen kami untuk memberikan pelayanan yang terbaik karena kesehatan merupakan prioritas utama untuk menjalani aktivitas sehari- hari,” ucap Lilik Subagiyono, Kepala Rutan Kelas IIB Negara.

dr. Putu Sukma Fajar menyampaikan bahwa kondisi kesehatan pegawai dan WBP Rutan Negara sudah baik, hanya terdapat sebagian kecil dari warga binaan yang memiliki keluhan seperti batuk, pilek dan gula darah sedikit meningkat, telah kami berikan terapi dan edukasi atas keluhannya. “Semoga apa yang kami lakukan ini dapat memberikan manfaat bagi pegawai dan WBP di Rutan Negara dan membantu warga binaan menjalani masa pembinaan di Rutan dengan sehat dan produktif,” lanjutnya.

Pegawai dan warga binaan tampak antusias mengikuti kegiatan ini yang sekaligus menjadi kesempatan untuk berkonsultasi dan berdiskusi mengenai kesehatan.

NEGARA - #infopas_runa Kamis (18/04) Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Negara melaksanakan kegiatan kebersihan lingkungan. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pemasyarakatan Sehat dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 tahun 2024 yang dilaksanakan serentak di seluruh Lapas/Rutan/LPKA se-Indonesia.

Kegiatan bersih-bersih ini berlangsung dengan penuh semangat dan antusias dari para Petugas dan WBP dan saling bahu membahu membersihkan lingkungan area perkantoran, halaman depan Rutan, dan sekitar area blok hunian. Selain itu warga binaan juga diarahkan dalam menjemur Kasur, pakaian basah, serta drainase, dan pencucian tempat sampah.

Seusai pelaksanaan kegiatan, Lilik Subagiyono selaku Kepala Rutan Negara mengapresiasi atas partisipasi aktif seluruh pegawai dan warga binaan dalam kegiatan bersih-bersih ini. “Alhamdulillah kegiatan berjalan dengan lancer, dan saya acungi jempol kerja sama kita dalam menjaga lingkungan Rutan Negara agar tetap bersih dan sehat,” ucapnya.

“Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud untuk menjaga dan meningkatkan kebersihan lingkungan Rutan dan sekaligus menjadi tindaklanjut dari hasil penyuluhan kesehatan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat yang telah diberikan kemarin. Dengan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan, dimana kesadaran itu tumbuh dari diri sendiri,” lanjutnya.